Wanita Muda Korban 'Koboi' Bandung Dipasang Alat Bantu Napas
Pihak Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung memastikan wanita muda korban penembakan 'koboi' di Pasteur dalam kondisi stabil. Korban atau pasien, saat ini tengah menjalani perawatan di ruang ICU usai menjalani operasi tadi malam.
Wanita inisial H (21) diduga menjadi korban penembakan orang tidak dikenal saat berada di dalam mobil bersama teman-temannya. Aksi penembakan terjadi di area Tol Pasteur, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (31/8/2018), sekitar pukul 04.00 WIB.
Usai tembakan melukai lehernya, H dilarikan ke Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi. Kemudian korban dirujuk ke RSHS Bandung untuk mendapat tindakan medis. Di RSHS Bandung, korban langsung menjalani operasi untuk membersihkan proyektil yang menerjang lehernya. Polisi turun tangan menyelidiki insiden 'koboi' tersebut.
Kepala Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSHS Bandung Doddy Tavianto memastikan, korban dalam kondisi stabil usai menjalani operasi, tadi malam. Sejumlah penanganan medis juga diberikan untuk menjaga kondisi kesehatan korban.
"(Pasca operasi) sejauh ini kondisinya stabil. Meski napasnya harus dibantu dengan alat bantu pernafasan. Kita juga sudah berikan obat untuk meningkatkan tekanan darahnya," kata Doddy, saat dihubungi, Sabtu (1/9/2018).
Selain itu, menurut Doddy, kondisi kesadaran korban juga cukup baik. Meski memang masih terlalu lemah. Apalagi tadi malam korban menjalani operasi kurang lebih selama lima jam.
"Sekarang masih dirawat di ICU. Masih pakai alat bantu pernapasan. Sudah mulai sadar, walau memang masih harus pakai alat bantu," ujarnya.
Pihaknya terus memantau perkembangan kondisi kesehatan korban. Dokter belum berencana melakukan tindakan operasi lanjutan kepada pasien.
"Belum ada rencana tindakan operasi lanjutan. Kita pantau terus kondisinya," ucap Doddy.
0 komentar:
Posting Komentar