Wacana pembangunan rumah tahan gempa kembali digaungkan setelah terjadinya bencana gempa bumi belakangan ini. Indonesia memang berlokasi di daerah rawan gempa, namun Indonesia bukan satu-satunya yang demikian.
Baca Juga : Gadis Kampung Tertipu & Akhirnya Hilang Keperlawanan
Baca Juga : Artis Indonesia yang Berhasil Di Rekam Bermain Cinta
Baca Juga : Cerita Misteri Aneh Rumah Bordil Super Mewah Di Indonesia
Baca Juga : Artis Indonesia yang Berhasil Di Rekam Bermain Cinta
Baca Juga : Cerita Misteri Aneh Rumah Bordil Super Mewah Di Indonesia
Tentunya semua orang tahu bahwa Jepang adalah negara yang paling sering dilanda gempa. Oleh karenanya, sejak tahun 1971 silam negara tersebut mulai mewajibkan bangunan tahan gempa, kemudian dipertegas lagi pada 1981 setelah gempa di prefektur Miyagi.
Dilansir dari Real Estate-Tokyo, bangunan yang dibangun setelah revisi UU Standar Bangunan Jepang haruslah tahan gempa di atas 6 magnitudo (menurut standar Badan Meteorologi Jepang).
Jenis bangunan tahan gempa pun ada beberapa jenis, berikut di antaranya:
1. Struktur Tahan Gempa
Yang pertama adalah yang mengikuti Standar Baru Struktur Anti-Seismik yang mewajibkan semua bangunan memiliki struktur resistan gempa bumi.
Dalam struktur tersebut, bangunan terbagi menjadi dua: struktur keras (agar tidak runtuh) dan struktur fleksibel (bagian struktur utama yang bisa menekuk secara fleksibel untuk membuyarkan gaya pergerakan seismik)
2. Damping Structure
Selanjutnya, ada yang disebut damping structure. Untuk meminimalisir gerakan seismik, tembok khusus pun dibangun untuk menyerap energi seismik. Tipe ini bisa mengurangi intensintas seismik antara 70 sampai 80 persen.
3. Struktur Isolasi Seimik
Tipe ini biasanya dipakai untuk bangunan tinggi. Alat isolator untuk menyerap gempa ditempatkan di fondasinya. Alat tersebut mengandung, salah satunya, karet laminasi agar memblokir getaran sebelum mencapai bangunan.
Struktur isolasi seismik bisa mengurangi intensintas seismik sampai 50 persen dibandungkan struktur resistan gempa bumi biasa. Dan, umumnya, apartemen dan kantor dengan damping structure dan Struktur isolasi seismik bisa lebih aman dari gempa dibandingkan struktur anti-seismik yang mendasar.
0 komentar:
Posting Komentar