ARAGON - Krisis motor M1 Yamaha masih menjadi persoalan
serius buat Valentino Rossi di ajang MotoGP musim ini. Kondisi itu kian
sulit jika berbicara tentang kemenangan mengingat sudah 23 balapan The Doctor gagal berdiri gagah di podium pertama.
Perhatian Rossi tidak hanya terfokus menghadapi balapan berikutnya di GP Thailand, 7 Oktober mendatang. Tapi juga persoalan mengenai mesin Inline 4 menjadi V4 yang akan digunakan pada musim balap tahun depan.
Perhatian Rossi tidak hanya terfokus menghadapi balapan berikutnya di GP Thailand, 7 Oktober mendatang. Tapi juga persoalan mengenai mesin Inline 4 menjadi V4 yang akan digunakan pada musim balap tahun depan.
Baca Juga : Gadis Kampung Tertipu & Akhirnya Hilang Keperlawanan
Baca Juga : Artis Indonesia yang Berhasil Di Rekam Bermain Cinta
Baca Juga : Cerita Misteri Aneh Rumah Bordil Super Mewah Di Indonesia
Baca Juga : Artis Indonesia yang Berhasil Di Rekam Bermain Cinta
Baca Juga : Cerita Misteri Aneh Rumah Bordil Super Mewah Di Indonesia
Dikatakan sebelumnya bahwa regulasi itu tidak memberikan dampak yang signifikan buat mesin M1 Yamaha. Pasalnya, ini tak jauh berbeda dengan motor yang ditungganginya musim ini.
Apa yang dialami Yamaha berbeda dengan motor pabrikan lainnya seperti Honda, Ducati, dan Suzuki. Sebab, ketiga tim tersebut dinilai lebih baik dalam mengatasi persoalan mesin pada tahun depan.
Baca Juga : Kumpulan Wanita Seksi, Montok yang lagi Hits Di Indonesia
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Memiliki Banyak Wanita Seksi Di Dalam Rumah
Baca Juga : Aplikasi Hp yang Bisa Melihat Manusia Tanpa Busana Alias Bugil
Baca Juga : Cristiano Ronaldo Memiliki Banyak Wanita Seksi Di Dalam Rumah
Baca Juga : Aplikasi Hp yang Bisa Melihat Manusia Tanpa Busana Alias Bugil
"Pekerjaan saya bukan untuk mengatakan 'kita membutuhkan mesin V atau mengubah frame dengan cara ini'. Saya dapat mengidentifikasi dan mengatakan apa masalah atau kesulitan yang kami hadapi dan itu berkaitan dengan ban, terutama pada bagian belakang," kata Rossi dikutip dari Sky, Jumat (28/9/2018).
"Saya mencoba menjelaskan fakta ini, tetapi kita tidak harus fokus hanya pada satu area. Karena poin yang harus diperbaiki berbeda. Menurut saya, karakter mesin, dan hal-hal lain," pungkas Rossi.
0 komentar:
Posting Komentar