Teman Ahok Kini Berubah Jadi Sejuta Teman
Relawan Teman Ahok menyatakan dukungannya kepada pasangan Joko Widodo-Maruf Amin untuk Pemilihan Presiden 2019. Demi menggalang dukungan yang lebih luas, Teman Ahok pun telah bertransformasi menjadi gerakan Sejuta Teman.
"Sikap ini diambil setelah melalui berbagai diskusi, pertimbangan, bahkan jajak pendapat di sosial media Teman Ahok. Hasilnya mayoritas responden kami di sosial media menyatakan, kami perlu terlibat mengawal Pilpres 2019, dan arah dukungannya ke pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin," kata Pendiri Teman Ahok, Mohammad Fathony di Jakarta, Selasa 28 Agustus 2018.
Fathony menjelaskan, transformasi Teman Ahok menjadi Sejuta Teman dilakukan untuk membedakan antara gerakan dukungan terhadap Ahok pada Pilgub DKI 2017 dengan Pilpres 2019.
"Misi Teman Ahok telah selesai. Dan untuk tahun 2019 kami harus tampil dengan nama yang berbeda, karena cakupannya juga beda" ujarnya.
Meski berubah nama menurut Fathony gerakan ini masih memiliki landasan yang sama dengan Teman Ahok. Yakni mendukung sosok pemimpin yang bersih dan terbukti kinerjanya.
“Untuk itu, Sejuta Teman akan bergerak mengumpulkan sebanyak-banyaknya relawan dalam upaya bisa menebar kebaikan. Memunculkan kembali iklim kampanye politik yang sehat, jujur, dan diskusi yang konstruktif di media sosial," ujarnya.
Sejuta Teman juga akan menjadi media untuk meluruskan berbagai berita hoax yang menyebar di media sosial.
"Sejuta Teman juga akan berusaha mengumpulkan fakta untuk menangkal kabar-kabar bohong yang disebar sebagai kampanye hitam yang sifatnya fitnah," jelasnya.
Fathony berharap, semua warga Jakarta dan Indonesia pada umumnya yang mendukung Ahok di Pilkada DKI 2017 kemarin, bisa terlibat aktif mendukung Jokowi-Maruf di Pilpres 2019 mendatang.
"Mari kita kembali rapatkan barisan, menggalang dukungan, sejuta teman sejuta kebaikan," katanya. (ren)
0 komentar:
Posting Komentar