Minggu malam, 19 Agustus 2018, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali diguncang gempa 6,9 Skala Richter. Bahkan, gempa susulan terjadi beberapa kali. Tidak hanya di Lombok, kerusakan juga terjadi di Sumbawa.
Pada gempa awal Agustus 2018 di Lombok Utara, Presiden Joko Widodo sudah mengunjungi lokasi, baik di Tanjung, Gangga, hingga Pemenang.
Namun, menyusul terjadinya gempa susulan yang cukup besar, Jokowi juga sudah berkoordinasi. Presiden mengatakan, akan kembali mendatangi Lombok dalam waktu dekat.
"Iya saya ikuti terus kok, setiap menit saya ikuti terus. Tadi malam saya mendapatkan informasi dari sana. Mungkin saya mau atur waktu lagi untuk pergi ke Lombok. Dalam waktu yang dekat ini," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 20 Agustus 2018.
Mengenai desakan agar Lombok dinaikkan statusnya menjadi bencana nasional, Jokowi mengatakan saat ini Instruksi Presiden (Inpres) sudah disiapkan.
Mengenai status, menurut Jokowi, yang penting adalah bagaimana memberikan bantuan dan dukungan terhadap pemulihan akibat gempa itu.
"Yang paling penting buat saya bukan ditetapkan atau tidak ditetapkan. Yang paling penting adalah penanganan langsung di lapangan. Pemerintah pusat total memberikan dukungan penuh, bantuan penuh, baik kepada pemprov, pemkab, dan juga tentu saja yang paling penting adalah kepada masyarakat. Intinya ke sana," ujar Jokowi.
0 komentar:
Posting Komentar